Memelihara Perspektif Kekekalan & Menulis Jurnal

Menulis jurnal harian dapat dipertalikan atau menjadi sarana untuk menjernihkan benak dari beban mental yang sebelumnya dirasa membelenggu, sehingga kita tidak dapat membebaskan potensi...

Benak yang jernih akan memudahkan seseorang untuk hidup dengan perspektif kekekalan...

Hidup dengan perspektif kekekalan akan meringankan beban kehidupan saat ini, sehingga seseorang dapat lebih menikmati kehidupan, dan membebaskan potensinya...hingga maksimal...dan menjadi pribadi yang sebaik-baiknya yang dapat ia raih, menurut takaran potensinya, sesuai dengan rancangan & maksud Tuhan menciptakan dirinya.

Setiap hari, saat terjaga di pagi hari, langsung arahkan pandangan ke Tuhan...ke surga...arahkan pandangan ke perspektif kekekalan...cukup arahkan saja pandangan kita ke sana...arahkan saja tanpa banyak berpikir, bertanya, atau meminta...

Lalu bayangkan, renungkan ini..."betapa aku sungguh punya potensi besar yang terkandung dalam diriku...potensi yang dapat dituangkan lewat menulis jurnal....betapa selama ini aku sungguh baru sedikit menggali dan menuangkan potensi ke dalam karya-karya tulis...entah itu karya tulis dalam jurnalku yang mungkin tak akan pernah dibaca orang, kecuali olehku sendiri...dan karya tulis yang kemungkinan bakal dimuat oleh penerbit, majalah, atau surat kabar...betapa aku masih punya takaran potensi yang luas dan tak terbatas...menanti untuk di-eksplor dan di-aktualisasikan...menjadi wujud fisik tulisan di atas kertas...atau di layar laptop...

Mengarahkan pandangan ke perspektif kekekalan, dan menjalani kehidupan dengan perspektif kekekalan...setiap hari, akan memudahkan seseorang untuk melepaskan potensinya sampai maksimal...memenuhi takaran potensinya sampai maksimal....

Menjalani kehidupan dengan perspektif kekekalan akan memudahkan seseorang untuk tekun menulis jurnal...sebaliknya, menulis jurnal ini sendiri dapat menjadi sarana untuk meringankan beban mental seseorang...sehinga ia pun lebih mudah untuk memelihara perspektif kekekalan...setiap hari...dari momen ke momen...dalam kehidupannya....setiap hari & dari momen ke momen....

Menjalani kehidupan dengan perspektif kekekalan & dengan benak yang ringan tanpa tekanan...akan membuahkan kebahagiaan dan ketenangan batin...sehingga seseorang dapat lebih menikmati kehidupan dengan keadaan apa pun yang ada padanya saat ini...untuk mengarah ke kehidupan yang lebih baik dan meangkualiasasikan potensinya secara maksimal...

Komentar